Selasa, 01 April 2014

Tata Cara Budidaya Bunga Kantil dari Biji Sampai Panen


Tanaman kantil (Michelia alba) sudah lama dkenal di Indonesia, terhitung pulau Jawa serta terutama Jawa Tengah. Saat ini tanaman kantil sudah banyak dibudidayakan meskipun cuma lewat cara tradisional. Hasil okok dari tanaman kantil yaitu bunganya yang mempunyai bau harum.

Bunga kantil banyak digunakan dalam beragam acara, baik yang berbentuk magis, ritual, religius, ataupun acara umum. Hal semacam ini membudaya dikalangan orang-orang pedesaan ataupun perkotaan. Bunga kantil dalam kehidupan keseharian sudah jadi satu pujaan, terlebih orang-orang Jawa Tengah. 

 

 JENIS BUNGA KANTIL
1. Kantil putih
2. Kantil kuning

SYARAT TUMBUH
Tanaman kantil bisa tumbuh dengan baik pada tanah-tanah kering, seperti ditegalan serta pekarangan, baik dataran rendah ataupun dataran tinggi dengan elevasi 1. 600 m dpl. Perkembangan tanaman kantil bakal tambah baik apabila memiliki jenis iklim B (basah), jenis c (agak basah) serta jenis iklim D (kering). Serta baiknya tanaman kantil ditanam di tempat-tempat yang terbuka atau tak terlindung oleh tanaman lain. 

PENGADAAN BIBIT
Tanaman kantil bisa di kembangkan lewat cara generatif serta vegetatif. Dari ke-2 cara itu, langkah vegetatif yaitu yang paling gampang serta umum dikerjakan oleh petani.
Pengadaan bibit kantil dengan cara vegetatif bisa dikerjakan dengan cangkok, stek dan

CARA TANAM 
     1. Cara bertanam kantil dalam pot
Pot berisi tanah, pasir serta pupuk kandang, yang sudah masak dengan perbandingan 1 : 1 : 1. Pot di isi media tanam seperlunya supaya tak tumpah pada saat penanaman bibit kantil ; kurang lebih disisakan setinggi 15 cm. Sabut pembungkus bibit baik cangkokan ataupun poly bag stek dilepaskan dengan hati-hati. Bibit ditanam dalam pot serta ditempatkan di tempat yang teduh, untuk sesaat saat. Setelah itu tiap-tiap setahun sekali 1/3 sisi tanah dalam pot ditukar dengan tanah yang sudah digabung pupuk kandang.
     2. Menanam kantil di pekarangan
Penanaman dikerjakandengan bikin lubang tanam 50x50x50 cm. lubang berisi perbandingan 3 : 1, lalu bibit ditanam serta di beri ajir atau pagar.

PENYIRAMAN
Tanaman muda butuh penyiraman terlebih dimusim kemarau, sedang pada tanaman dewasa tak dibutuhkan penyiraman kecuali berlangsung sinyal tanda kekurangan air pada tanaman.

PEMUPUKAN

Saat pemupukan yang baik, pada awal musim hujan serta mendekati musim kemarau. Dasar pemberian pupuk yaitu :

HAMA, PENYAKIT & PARASIT
Hama yang menyerang penggerek buah, ulat batik (Phyllocnites Sp), penggerek daun (Leaf blotch miners), ulat daun (Papilo memron), kumbang, walang sangit (Leptocorisa acuta), semut serta kutu serta. Penyakit bercak coklat, serta parasit benalu.

PANEN
Tanaman kantil bisa dipanen sesudah membuahkan bunga ± 1 th.. Langkah panen yakni menuai dengan tangan atau bisa juga memakai galah. Saat pemetikan sesuai dengan situasi pasar. 

PEMASARAN
Pemasaran bisa dikerjakan dirumah, di pasar atau di pinggir jalan.

7 komentar:

  1. Sorry Bang,. bukannya gambar diatas itu Bunga Kenanga?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mepet posting mungkin bos, seadanya 🤣😂

      Hapus
    2. Kayaknya ngantuk dianya😄😄

      Hapus
  2. tolong dijelaskan yg menggunakan bijinya.. apa perlu dikupas dulu? apa perlu direndam dulu sebelum ditanam/disemai bijinya?

    BalasHapus
  3. Teleek 🤣🤣🤣

    BalasHapus
  4. Setelah dipanen. Kalo mau cepat berbunga lagi gimana caranya ya ?? Mohon jawabannya. Trimakasih

    BalasHapus
  5. Entuti bae lah.... Bruuuutzzzzz ora ono pesugihan putih,,, onone mori putih go mbuntel nek mati,,, eling ro se gawe urip

    BalasHapus